Daftar Isi
Rangkuman Materi SBK Kelas 8 Bab 13
Halo adik-adik berjumpa lagi di Portal Edukasi.
Pada kesempatan sebelumnya Admin telah membagikan rangkuman Materi SBK Kelas 8 Bab 12: Memainkan Alat Musik Tradisional.
Pada kesempatan kali ini, Admin akan membagikan materi baru nih.
Yaitu rangkuman Materi SBK Kelas 8 Bab 13 : Penerapan Pola Lantai pada Gerak Tari.
Yuk mari disimak!
Rangkuman Materi SBK Kelas 8 Bab 13
Penerapan Pola Lantai pada Gerak Tari
Unsur Pendukung Tari Tradisional
Ada beberapa unsur pendukung tari tradisional, yaitu:
- Pola Lantai
- Tata Rias dan Busana
- Properti
- Tata Iringan
Yuk kita bahas!
Pola Lantai Tari Tradisional
Pola lantai pada tari tradisional Indonesia pada prinsipnya hampir sama yaitu garis lurus dan garis lengkung.
Sebagai contoh:
- tari Saman dari Aceh menggunakan garis lurus
- tari Kecak dari Bali lebih banyak menggunakan pola lantai melingkar atau lengkung
Tata Rias dan Busana Tari Tradisional
Ada dua fungsi tata rias dan tata busana pada tari tradisional yaitu:
- sebagai pembentuk karakter atau watak
- sebagai pembentuk tokoh
Sebagai contoh:
- Karakter pemarah, jahat, dan sejenisnya biasanya menggunakan tata rias warna merah yang dominan.
- Karakter tokoh baik pada epos Ramayana biasanya menggunakan riasan cantik seperti riasan pada Pregiwa sebagai istri Gatot Kaca. Tata rias dan tata busana tampak cantik dan bersahaja.
Properti Tari Tradisional
Ada tari yang menggunakan properti tetapi ada juga tidak menggunakan properti, jadi tidak semuanya menggunakan properti ya!.
Biasanya properti yang digunakan ada yang menjadi nama tarian tersebut.
Contoh:
- tari Payung menggunakan payung.
- tari Piring menggunakan piring.
- Tari Lawung menggunakan Lawung (tombak).
Ada juga tarian yang menggunakan properti tetapi tidak digunakan sebagai nama tarian.
Contoh:
- tari Pakarena menggunakan Kipas,
- tari Merak menggunakan Selendang,
- tari Serimpi menggunakan Kipas, Keris atau properti lain
Tata Iringan Tari Tradisional
Musik sebagai iringan tari dapat dibedakan menjadi dua jenis yaitu iringan internal dan eksternal.
Iringan internal artinya iringan tersebut dilakukan sekaligus oleh penari.
Iringan eksternal artinya iringan yang berasal dari luar penari.
Iringan eksternal ini dapat berupa iringan dengan menggunakan alat musik yang dimainkan atau pemusik atau yang berasal dari tape recoder.
Musik iringan tari memiliki fungsi antara lain:
- sebagai iringan gerakan
- ilustrasi
- membangun suasana.
Apabila kalian sudah cukup memahami materi ini, coba juga latihan soal materi ini pada link dibawah ini:
Latihan Soal SBK Kelas 8 Bab 13
Sekian rangkuman yang dapat Admin bagikan kali ini tentang rangkuman Materi SBK Kelas 8 Bab 13.
Jangan lupa share ke teman teman kalian apabila kalian merasa artikel ini bermanfaat untuk kalian.
Selalu kunjungi Portal Edukasi untuk rangkuman materi lainnya ya.
Feb