Daftar Isi
Rangkuman Materi Prakarya Kelas 7 Bab 4
Halo adik-adik berjumpa lagi di Portal Edukasi.
Pada kesempatan sebelumnya Admin telah membagikan rangkuman Materi Prakarya Kelas 7 Bab 3: Teknologi Konstruksi Miniatur Rumah.
Pada kesempatan kali ini, Admin akan membagikan materi baru nih.
Yaitu rangkuman Materi Prakarya Kelas 7 Bab 4: Budidaya Tanaman Sayuran
Yuk mari disimak!
Rangkuman Materi Prakarya Kelas 7 Bab 4
Budidaya Tanaman Sayuran
Jenis Jenis Tanaman Sayuran
Indonesia kaya akan flora termasuk jenis tanaman sayuran.
Berikut ini beberapa contoh tanaman sayuran :
- Tomat
- Bawang Merah
- Kangkung
- Bayam
- Sawi
Mari kita pelajari lebih detil satu per satu jenis tanaman diatas.
Tomat
Tomat memiliki bahasa latin lycopersicon esculentum.
Tomat merupakan tanaman perdu semusim, berbatang lemah, dan basah.
Daunnya sendiri berbentuk segitiga dan buahnya berwarna hijau ketika masih muda atau merah ketika tua.
Umum panen tanaman tomat antara 55 sampai 61 hari setelah ditanam.
Buah tomat memiliki banyak vitamin A dan C.
Bawang Merah
Bawang merah memiliki nama latin allium cepa.
Bawang merah biasanya digunakan untuk bumbu dapur.
Selain bumbu dapur, bawang merah bermanfaat juga untuk rempah dan obat.
Panen bawang merah dilakukan saat udara cerah dengan umur tanaman 60 sampai 90 hari setelah ditanam.
Kangkung
Kangkung memiliki nama latin ipomoea reptans.
Kangkung dapat tumbuh dengan baik di dataran rendah.
Ada dua jenis kangkung yang dibudidayakan yaitu kangkung darat dan kangkung air.
Perbedaan antara kangkung darat dan kangkung air adalah batang dan daunnya.
Batang dan daun pada kangkung air lebih besar dibandingkan kangkung darat.
Kangkung dapat dipanen pada hari ke-27 setelah ditanam.
Bayam
Bayam memiliki nama latin Amaranthus sp.
Bayam di Indonesia dapat tumbuh sepanjang tahun.
Biasanya ditemukan pada ketinggian 5 sampai 2.000 m di atas permukaan laut (dpl).
Bayam cabut bisa dipanen pada hari ke 25, 30, dan seterusnya.
Sawi
Sawi adalah sekelompok tumbuhan dari marga Brassica yang dimanfaatkan daun atau bunganya sebagai bahan pangan.
Sawi dapat dipanen pada umur 40 sampai 50 hari.
Sarana Produksi Budi Daya Tanaman Sayuran
Dalam melakukan budi daya tanaman sayuran, dibutuhkan sarana produksi dan pelaksanaan tahapan yang tepat.
Tentu dengan tujuan dapat tumbuh dengan baik dan diperoleh hasil yang optimal.
Berikut ini adalah bahan yang diperlukan dalam budidaya tanaman sayuran.
Bahan Budi Daya Tanaman Sayuran
Beberapa bahan yang diperlukan adalah :
- Benih
- Pupuk
- Pestisida
- Media tanam
Media tanam dalam budi daya tanaman sayuran dibagi dua yaitu :
- Media tanam bahan organik
- Media tanam bahan anorganik
Yuk kita bahas!
Media tanam bahan organik
Sesuai namanya, media tanam bahan organik berasal dari makhluk hidup.
Beberapa jenis media bahan organik antara lain :
- Arang sekam
- Kompos
- Sabut kelapa
Media tanam bahan anorganik
Media tanam bahan anorganik ini merupakan media tanam yang bukan berasal dari makhluk hidup.
Beberapa jenis media tanam bahan anorganik adalah :
- Gel
- Pasir
- Pecahan batu bata
- Spons
- Vermikulit
- Perlit
Alat Budi Daya Tanaman Sayuran
Setelah mempelajari bahannya, sekarang kita pelajari alat yang digunakan.
Beberapa alat yang dapat digunakan antaralain :
- Garpu
- Sekop
- Cangkul
- Gembor
- Kored
- Sprayer
Tahapan Budi Daya Tanaman Sayuran
Ada beberapa tahapan yang dilakukan dalam budi daya tanaman sayuran, yaitu :
- Pembibitan
- Pengolahan tanah atau persiapan media tanam
- Penanaman
- Pemeliharaan
- Pemanenan
- Pascapanen
Kita akan pelajari lebih detil satu per satu.
Tahapan Pembibitan Tanaman
Dalam memilih benih harus bersih dari benda asing.
Memiliki daya kecambah minimal 80%.
Setiap bibit atau benih memiliki perlakuan berbeda.
Ada yang membutuhkan perlakuan tertentu sebelum disemai, ada juga yang bisa langsung ditanam.
Selama masa pembibitan, bibit harus mendapat pengairan yang cukup, diberi pupuk, dan pengendalian Organisme Pengganggu Tanaman (OPT).
Tahapan Pengolahan Tanah
Tanah digemburkan dan diberi pelakuan agar sesuai dengan syarat tumbuh tanaman.
Penggemburan biasanya dilakukan dengan mencungkil tanah dengan cangkul atau garpu.
Apabila ditanam pada polybag, harus sudah dicampur pupuk.
Tahapan Penanaman
Dalam tahapan ini yang perlu diperhatikan adalah jarak tanam tiap benih.
Tidak boleh terlalu dekat sehingga tanaman memperoleh ruang tumbuh yang seragam dan mudah disiangi.
Tahapan Pemeliharaan
Beberapa hal yang dilakukan ketika melakukan pemeliharaan adalah:
- Menyiram tanaman tepat waktu
- Penyulaman bila ada benih yang mati atau tidak normal
- Pemupukan
- Pengendalian OPT
- Pemasangan ajir atau turus
Tahapan Pemanenan
Bila sudah sampai waktunya panen, perlu memerhatikan tanggal.
Karena bila kurang sehari maka hasil tidak optimal.
Jadi perhatikan ciri dan umur panen setiap tanaman.
Tahapan Pascapanen
Pascapanen berarti setelah panen.
Setelah dipanen bukan berarti telah selesai.
Hal hal yang dilakukan biasanya :
- Pengumpulan hasil panen
- Penyortiran dan penggolongan berdasarkan ukuran dan umur tanaman
- Penyimpanan hasil panen di tempat yang bersih dengan kadar air tertentu
Apabila kalian sudah cukup memahami materi ini, coba juga latihan soal materi ini pada link dibawah ini:
Latihan Soal Prakarya Kelas 7 Bab 4
Sekian rangkuman yang dapat Admin bagikan kali ini tentang rangkuman Materi Prakarya Kelas 7 Bab 4.
Jangan lupa share ke teman teman kalian apabila kalian merasa artikel ini bermanfaat untuk kalian.
Selalu kunjungi Portal Edukasi untuk rangkuman materi lainnya ya.
Baca Juga: Rangkuman Materi Prakarya Kelas 7 Bab 5
Akbar
[email protected]
5 NAMA SAYURAN
1.TOMAT
2.BAYAM
3.KANGKUNG
4.SAWI
5.BAWANG MERAH
Ok
Tomat,bayam,sawi
Sangat menbantu