Loading...
Kelas 8 Kurikulum MerdekaKurikulum MerdekaPKN Kelas 8 Kurikulum MerdekaSMP Kurikulum Merdeka

Rangkuman Materi PPKN Kelas 8 Bab 6 Kurikulum Merdeka

PPKN Kelas 8 Bab 6 Kurikulum Merdeka

PPKN Kelas 8 Bab 6 Kurikulum Merdeka

Halo adik-adik berjumpa lagi di Portal Edukasi.

Pada kesempatan sebelumnya Admin telah membagikan Rangkuman Materi PPKN Kelas 8 Bab 5: Jati Diri Bangsa dan Budaya Nasional.

Nah pada materi kali ini akan membahas tentang Rangkuman Materi PPKN Kelas 8 Bab 5: Literasi Digital dalam Kebinekaan Bangsa.

Yuk mari disimak!

KURIKULUM MERDEKA

Rangkuman Materi PPKN Kelas 8 Bab 6

Literasi Digital dalam Kebinekaan Bangsa

 

Merawat Kebinekaan Bangsa Melalui Literasi Digital

Siapa yang tidak tahu internet?

Kalian mengakses Portal Edukasi pun pakai internet ya!

Kita tahu bahwa internet dapat membawa kebaikan maupun keburukan.

Karena itulah, penting sekali memberikan literasi digital bagi masyarakat Indonesia, terutama generasi milenial sebagai digital native (generasi yang ketika lahir, teknologi informasi sudah mengitarinya).

Menurut David Bawden, dalam Information and digital literacies; a review of concepts, literasi digital meliputi beberapa aspek, yaitu sebagai berikut:

  • Kemampuan membangun informasi dari berbagai sumber terpercaya.
  • Kemampuan menyajikan dan memahami informasi dengan verifikasi validitas dan kelengkapan sumber dari internet.
  • Kemampuan membaca dan memahami materi informasi yang tidak berurutan (non sequential) dan dinamis.
  • Kemampuan menghubungkan informasi dalam media konvensional (koran) dengan media berjaringan (internet).
  • Kemampuan melakukan saringan terhadap informasi yang diperoleh.
  • Kemampuan mengomunikasikan dan memublikasikan informasi.

Nah pendidikan literasi tersebut dapat dilakukan baik secara formal maupun informal.

Tujuannya apa?

Tentu saja untuk memilah informasi, terutama harus waspada terhadap hoaks.

Menurut Septiaji Eko Nugroho, ciri informasi hoaks dapat dilihat dari cirinya berikut ini:

  • judul umumnya provokatif
  • nama dan situs media tidak jelas
  • nama penulis berita tidak ada
  • foto hasil editan

Dengan memiliki kemampuan literasi digital, masyarakat menjadi mampu memilah dan memilih informasi dari dunia maya yang bermanfaat dan produktif untuk mereka.

 

Etika Berinternet (Netiket)

Ketika kita berinternet ada etika yang harus kita patuhi.

Etika berinternet ini disebut juga dengan Netiket.

Netiket menjadi penting untuk menjaga kerukunan dalam kebinekaan.

Ada beberapa prinsip umum dalam netiket, yaitu:

  • think before posting (pikirkan sebelum publikasikan)
  • saring sebelum sharing (bagikan)

Biar lebih jelas, berikut ini netiket yang bisa diterapkan:

  • Menulis atau memposting informasi yang valid dan benar.
  • Jangan mengunggah konten yang bisa mengganggu atau merugikan orang lain serta menimbulkan kegaduhan sosial.
  • Jangan menyampuri postingan yang bukan menjadi urusan kalian.
  • Jangan mengintip apalagi mencuri data orang lain.
  • Jangan membajak hak kekayaan intelektual orang lain.
  • Hati-hati dalam penggunaan huruf kapital harus sesuai dengan penggunaannya.
  •  Membalas pesan pribadi secara pribadi, bukan di tempat umum seperti sosial media.
  • Berhati-hatilah dalam meneruskan (forward) pesan atau konten, kita harus memastikan konten tersebut valid bukan hoaks,
  • Menuliskan komentar, mengajukan, dan menjawab pertanyaan dengan tepat dan sopan dalam forum-forum dunia maya, seperti lini masa media sosial.
  • Saling menghormati dan menghargai perbedaan pendapat.
  • Pilihlah konten dalam dunia maya yang bermanfaat dan produktif.

 

Literasi Digital untuk Kemajuan Bangsa

Mayes dan Fowler mengungkapkan bahwa literasi digital terdiri dari tiga level, yaitu:

  • digital competence (kompetensi digital)
  • digital usage (pemanfaatan digital)
  • digital transformation (transformasi digital)

Digital competence adalah kemampuan untuk memilah dan mengolah saat berhadapan dengan berbagai informasi dalam dunia digital.

Digital usage adalah kemampuan untuk memanfaatkan informasi yang sudah dipilah dan diolah tersebut untuk tujuan produktif, seperti untuk bisnis dan pendidikan.

Digital transformation adalah kemampuan melakukan inovasi menghasilkan metode atau produk baru yang bermanfaat bagi masyarakat dengan memanfaatkan teknologi digital.

Apabila kalian sudah cukup memahami materi ini, coba juga latihan soal materi ini pada link dibawah ini:

 

Latihan Soal PPKN Kelas 8 Bab 6 Kurikulum Merdeka

 

Sekian rangkuman yang dapat Admin bagikan kali ini tentang rangkuman Materi PPKN Kelas 8 Bab 6 Kurikulum Merdeka tentang Literasi Digital dalam Kebinekaan Bangsa.

Jangan lupa share ke teman teman kalian apabila kalian merasa artikel ini bermanfaat untuk kalian.

Selalu kunjungi Portal Edukasi untuk rangkuman materi lainnya ya.

Baca Juga: Rangkuman Materi Seluruh Pelajaran

3.8 13 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
error: Maaf Dilarang Copas Ya :)
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x