IPA Kelas 8 Bab 2 Sistem Peredaran Darah

Daftar Isi

Sistem Peredaran Darah

Halo adik-adik berjumpa lagi di Portal Edukasi.

Pada kesempatan sebelumnya Admin telah membagikan Rangkuman Materi IPA Kelas 8 Bab 2 : Makanan dan Sistem Pencernan

Nah pada materi kali ini akan membahas tentang Rangkuman Materi IPA Kelas 8 Bab 2 : Sistem Peredaran Darah

Yuk mari disimak!

KURIKULUM MERDEKA

Rangkuman Materi IPA Kelas 8 Bab 2

Struktur dan Fungsi Tubuh Makhluk Hidup

Sub-bab 2: Sistem Peredaran Darah

Struktur dan Fungsi Organ-Organ Peredaran Darah

Organ-organ sistem peredaran darah pada tubuh kita dibagi menjadi:

Jantung
Pembuluh darah
Darah

Dimana ketiganya saling berinteraksi dan membutuhkan satu sama lain sehingga kita bisa hidup.

Nah kita akan pelajari lebih jauh satu per satu ya!

Jantung dan Fungsinya

Fungsi jantung adalah untuk memompa darah ke seluruh tubuh.

Jantung manusia terdiri dari empat ruang, yaitu:

Serambi kiri
Serambi kanan
Bilik kiri
Bilik kanan

Serambi atau Atrium berfungsi untuk menerima darah ke dalam jantung.

Bilik atau Ventrikel berfungsi untuk memompa darah keluar dari jantung.

Bunyi jantung mungkin terdengar dag dig dug ya, tapi sebenarnya bunyinya adalah lub-dup.

Nah ini adalah gambar jantung kita:

Cara kerja jantung kita:

Otot jantung relax dan darah memenuhi atrium
Atrium berkontraksi dan mendorong darah menuju katup
Setelah darah melewati katup, kemudian darah menuju ventrikel
Ventrikel berkontraksi menghasilkan bunyi lub, darah pun terpompa ke atas menuju pembuluh darah besar
Ketika darah telah sampai ke pembuluh darah besar, maka katup antara ventrikel menutup, terdengarlah bunyi dup.

Hebatnya, semuanya terjadi kurang dari satu detik loh!

Pembuluh Darah dan Fungsinya

Pembuluh darah dapat dibagi menjadi tiga yaitu pembuluh nadi (arteri), pembuluh balik (vena), dan pembuluh kapiler.

Arteri merupakan pembuluh darah yang mengalirkan darah keluar dari jantung.

Vena merupakan pembuluh darah yang mengalirkan darah ke jantung.

Arteri berisikan oksigen sedangkan vena berisikan karbondioksida.

Pembuluh kapiler adalah pembuluh kecil yang merupakan ujung dari vena dan arteri.

Perhatikan gambar berikut ini agar kalian lebih mengetahui perbedaan ketiga pembuluh tersebut:
Kemudian perhatikan tabel dibawah ini agar kalian dapat memahami perbedaan arteri dan vena :

Darah dan Fungsinya

Darah merupakan jaringan ikat yang berwujud cair dan tersusun atas dua komponen utama yaitu plasma dan elemen seluler.

Secara umum darah dikelompokkan menjadi plasma darah, sel darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit), dan keping darah (trombosit).

Plasma darah tersusun atas 91,5% air, 8,5% zat-zat terlarut. Zat-zat terlarut tersebut tersusun atas protein dan zat-zat lain. Protein yang terlarut antara lain albumin, fibrinogen, dan globulin.

Sel darah merah berbentuk bulat pipih dengan bagian tengahnya cekung (bikonkaf).

Sel darah merah tidak memiliki inti sel. Warna merah pada sel darah merah disebabkan adanya hemoglobin (Hb).

Ketika hemoglobin mengikat oksigen disebut oksihemoglobin, sedangkan ketika mengikat karbondioksida disebut karbaminohemoglobin.

Sel darah putih tidak memiliki bentuk tetap atau bersifat ameboid dan mempunyai inti.

Fungsi utama dari sel darah putih adalah melawan kuman / bibit penyakit yang masuk ke dalam tubuh.

Untuk memahami bentuk dari sel darah putih dapat memperhatikan gambar dibawah ini:

Keping darah memiliki bentuk beraneka ragam, yaitu bulat, oval, dan memanjang.

Trombosit tidak berinti dan bergranula.

Trombosit mengeluarkan cairan kimia yang memproduksi protein dan disebut fibrin, yang berfungsi membentuk jaring-jaring di sekitar luka
dan menutupnya.

Sistem Peredaran Darah Manusia

Sistem peredaran darah manusia adalah sistem peredaran darah ganda, artinya darah dua kali melewati jantung.

Pertama melalui sirkuit paru, yaitu saat darah dipompa menuju paru-paru dan terjadi pertukaran antara karbondioksida dengan oksigen, darah yang membawa oksigen dibawa ke jantung.

Yang kedua melalui sirkuit seluruh tubuh, yaitu saat darah yang sudah mengandung oksigen dipompa ke seluruh tubuh.

Di kapiler-kapiler tubuh, terjadilah pertukaran oksigen dengan karbondioksida.

Karbon dioksida dibawa ke jantung, dan kemudian siklus berulang.