Loading...
IPS Kelas 7 Kurikulum MerdekaKelas 7 Kurikulum MerdekaKurikulum MerdekaSMP Kurikulum Merdeka

Rangkuman Materi IPS Kelas 7 Tema 1 Kurikulum Merdeka

IPS kelas 7 tema 1 kurikulum merdeka

IPS Kelas 7 Tema 1 Kurikulum Merdeka

Halo adik-adik berjumpa lagi di Portal Edukasi.

Pada kesempatan kali ini, Admin akan membagikan materi baru nih untuk Kurikulum Merdeka terbaru.

Pada materi kali ini akan membahas tentang Rangkuman Materi IPS Kelas 7 Tema 1 : Keluarga Awal Kehidupan.

Yuk mari disimak!

KURIKULUM MERDEKA

Rangkuman IPS Kelas 7 Tema 1

Keluarga Awal Kehidupan

 

Keberadaan Diri dan Keluarga

Keluarga merupakan lingkungan pertama dan terdekat bagi sebagian besar kehidupan kita.

Keluarga menjadi tempat untuk tumbuh dan berkembang yang disertai dengan cinta dan kasih.

Dalam istilah keluarga ada yang namanya silsilah.

Silsilah keluarga merupakan cerminan dari sejarah.

Kata sejarah berasal dari kata syajarah yang bermakna pohon.

Nah manusia sendiri adalah pelaku dari sejarah, yang dapat dilihat dari dua unsur, yaitu:

  • Unsur waktu
  • Unsur ruang

Unsur waktu menggambarkan periode berlangsungnya perjalanan kisah manusia tersebut.

Unsur ruang dalam sejarah berfungsi menjelaskan lokasi atau tempat di mana aktivitas manusia pada masa lampau.

 

Mengenal Lokasi Tempat Tinggal

Lokasi merupakan letak objek di permukaan bumi.

Lokasi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:

  • lokasi absolut
  • lokasi relatif

Lokasi absolut merupakan letak yang bersifat tetap terhadap sistem koordinat.

Lokasi relatif merupakan letak tempat yang dapat berubah karena keadaan di sekitarnya.

 

Kondisi Wilayah Indonesia

Letak dan Luas

Indonesia adalah negara terluas di Asia Tenggara dengan luas daratan sebesar 1.910.932,37 km2 dan luas lautan mencapai 5,8 juta km2 (Kemenko Maritim, 2019).

Letak Indonesia dapat dikategorikan berdasarkan:

  • Letak geografis
  • Letak astronomis

Letak geografis adalah posisi suatu wilayah berdasarkan kenyataan di permukaan bumi.

Letak astronomis merupakan posisi suatu tempat yang didasarkan pada garis lintang dan bujur.

Letak geografis Indonesia adalah diantara dua benua dan dua samudera.

Yaitu benua Asia dan Australia, Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.

Sedangkan secara astronomis Indonesia terletak 6ºLU–11ºLS dan 95ºBT–141ºBT.

Dampak dari letak Indonesia secara astronomis adalah adanya perbedaan waktu.

Waktu di Indonesia dibagi menjadi 3, yaitu:

  • Waktu Indonesia Barat (WIB)
  • Waktu Indonesia Tengah (WITA)
  • Waktu Indonesia Timur (WIT)

WIB berdasarkan garis meridian pangkal 105ºBT dengan wilayahnya:

  • Pulau Sumatra
  • Jawa
  • Kalimantan Barat
  • Kalimantan Tengah

WITA berdasarkan meridian pangkal 120ºBT dengan wilayahnya:

  • Provinsi Kalimantan Timur
  • Kalimantan Selatan
  • Bali
  • Nusa Tenggara Barat (NTB)
  • Nusa Tenggara Timur (NTT)
  • provinsi-provinsi di Pulau Sulawesi

WIT berdasarkan meridian pangkal 135ºBT dengan wilayahnya:

  • Pulau Papua
  • Maluku

 

Cuaca dan Iklim

Cuaca adalah kondisi rata-rata udara di suatu wilayah yang relatif sempit dan dalam waktu yang singkat.

Iklim adalah kondisi cuaca rata-rata tahunan pada wilayah dengan cakupan yang luas.

Indonesia sendiri beriklim tropis, dengan dua musim yaitu musim kemarau dan hujan.

Musim hujan biasa terjadi antara Oktober- Maret, sedangkan musim kemarau terjadi antara bulan April-September.

Unsur-unsur cuaca dan iklim adalah:

  • penyinaran matahari : lamanya matahari bersinar cerah yang dihitung dari matahari terbit hingga terbenam
  • suhu udara : derajat panas atau dingin yang diukur dengan skala tertentu
  • kelembaban udara : kemampuan udara dalam mengandung uap air
  • angin : pergerakan alami udara yang sejajar dengan permukaan bumi
  • curah hujan : intensitas air hujan yang jatuh ke permukaan bumi akibat kondensasi selama periode waktu tertentu

 

Kondisi Geologis

Letak geologis adalah posisi suatu wilayah yang didasarkan pada struktur geologi atau susunan batuan di sekitarnya.

Secara geologis, Indonesia dilalui dua jalur pegunungan dunia yaitu Pegunungan Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania.

Letak tersebut menyebabkan Indonesia memiliki banyak gunung api aktif, tercatat sebanyak 127 gunung api aktif.

Aktivitas vulkanik yang intens di Indonesia terjadi karena pertemuan tiga lempeng dunia, yaitu:

  • Lempeng Eurasia di sebelah utara
  • Lempeng Indo-Australia di sebelah selatan
  • Lempeng Pasifik di sebelah timur

Aktivitas ketiga lempeng tersebut juga membuat Indonesia menjadi wilayah yang rawan terjadi gempa bumi.

Namun ada dampak positifnya juga yaitu:

  • Tanah menjadi subur
  • Memiliki keanekaragaman flora dan fauna
  • Memiliki sumber daya mineral yang beragam

 

Pemahaman Lokasi Melalui Peta

Komponen Peta

Peta merupakan gambaran permukaan bumi yang diperkecil dalam bidang datar menggunakan skala tertentu.

Ilmu kartografi adalah ilmu tentang penggambaran permukaan bumi.

Orang yang ahli membuat peta dinamakan kartografer.

Berikut ini merupakan komponen peta:

  • Judul peta
  • Skala peta
  • Simbol peta
  • Warna peta
  • Legenda
  • Orientasi
  • Sumber dan Tahun pembuatan

Judul peta merupakan identitas untuk mengetahui dan menginterpretasikan daerah yang tergambar dalam peta.

Skala merupakan perbandingan jarak pada peta dengan jarak sebenarnya.

Skala terdiri dari tiga jenis yaitu:

  • skala numerik : skala yang dinyatakan dengan angka pecahan
  • skala verbal : skala yang menunjukan jarak inci di peta sesuai jumlah mil di lapangan
  • skala grafis : skala yang ditunjukan dengan garis atau grafik

Simbol peta mewakili objek sebenarnya di lapangan.

Simbol peta dibagi menjadi tiga yaitu:

  • Simbol titik : untuk menggambarkan tempat atau data personal
  • Simbol garis : untuk menggambarkan kenampakan yang berhubungan dengan jarak
  • Simbol area : untuk menggambarkan objek yang memiliki luas tertentu

Warna peta menggambarkan kenampakan yang ada di peta.

Beberapa warna peta yang biasa digunakan:

  • Biru : Perairan, daerah dingin
  • Kuning : Gurun, dataran tinggi, vegetasi yang kering
  • Hijau : Hutan, dataran rendah, vegetasi
  • Coklat : Daerah perbukitan, kontur
  • Merah : Gunung api, kota, jalan protokol
  • Hitam : Batas wilayah

Legenda merupakan keterangan simbol-simbol yang ada dalam peta untuk mempermudah pengguna dalam membaca dan menginterpretasikan peta.

Orientasi adalah arah mata angin.

Sumber dan tahun pembuatan menunjukan informasi kepada pembaca mengenai sumber data yang digunakan dan tahun pembuatan peta.

 

Fungsi Peta

Beberapa fungsi peta yaitu:

  • Memperlihatkan letak suatu tempat dengan tempat lainnya di permukaan bumi.
  • Menunjukan ukuran suatu objek seperti jarak dan luas daerah.
  • Menampilkan bentuk objek di permukaan bumi misalnya bentuk benua dan negara.
  • Menyajikan data mengenai potensi suatu daerah.
  • Memudahkan suatu pekerjaan seperti untuk perencanaan pembangunan jalan.

Pada perkembangannya peta juga berubah dari berbasis kertas menjadi digital, yang tentunya memiliki fungsi lain lagi yaitu:

  • Pengembangan transportasi berbasis online
  • Perhitungan estimasi biaya ekspedisi pengiriman barang secara cepat
  • Perhitungan perkiraan lama waktu yang dibutuhkan untuk barang sampai pada alamat tujuan
  • Memudahkan menemukan alamat tujuan
  • Menyajikan berbagai alternatif jalan yang dapat dipilih agar waktu lebih efisien

 

Sosialisasi dalam Masyarakat

Sejarah Lisan

Budaya tradisi lisan sudah diturunkan dari masa lalu oleh nenek moyang, sebagai contoh adalah cerita rakyat.

Cerita rakyat pada mulanya tidak dibuat untuk anak-anak.

Namun pada abad ke-19, cerita rakyat dibuat untuk digunakan sebagai bahan pendidikan bagi anak-anak.

Cerita rakyat dapat diklasifikasikan menjadi tiga jenis yaitu:

  • Mitos (myth) : cerita yang dianggap benar terjadi dan suci oleh masyarakat pemilik cerita tersebut
  • Legenda (legend): cerita rakyat jaman dahulu yang dianggap benar-benar terjadi oleh pemilik cerita
  • Dongeng (folktale): prosa yang dianggap tidak benar-benar terjadi oleh yang memiliki cerita

Jejak-jejak masa lampau sebagai sumber sejarah digolongkan dalam tiga jenis yaitu:

  • sumber tertulis : prasasti, silsilah keluarga, surat kabar, buku harian, piagam, dll.
  • sumber lisan: oral history dan oral tradition
  • sumber benda (artefak) : monumen, ornamen, fonografis.

Ciri-ciri cerita rakyat:

  • Penyebaran dan pelestariannya dilakukan dengan tradisi lisan yaitu melalui penuturan dari orang ke orang lain.
  • Bersifat tradisional dan disebarkan antargenerasi dalam waktu yang cukup lama.
  • Cerita rakyat itu ada dengan versi-versi dan perbedaan dari setiap daerah sehingga menjadi berbeda alur dari ceritanya satu sama lain.
  • Penciptanya tidak diketahui.
  • Menjadi milik bersama.
  • Mempunyai kegunaan dalam kehidupan.
  • Mempunyai logika sendiri yang membedakan dengan logika umum.

Cerita rakyat memiliki banyak nilai-nilai luhur yang berkaitan dengan nilai-nilai budi pekerti seperti:

  • keimanan
  • jujur
  • adil
  • bekerja keras
  • rendah hati
  • dll

 

Manusia sebagai Makhluk Sosial dan Ekonomi yang Bermoral

Manusia sebagai makhluk sosial adalah manusia tidak dapat memenuhi kebutuhannya sendiri dan membutuhkan bantuan orang lain.

Sebagai makhluk ekonomi yang bermoral, manusia setidaknya memiliki lima ciri yaitu:

  • Melakukan tindakan rasional.
  • Fokus pemenuhan kebutuhan untuk kepentingan diri sendiri tanpa mengabaikan norma/nilai/aturan yang berlaku di masyarakat.
  • Pengambilan keputusan dalam rangka memenuhi kebutuhan sesuai dengan tujuan.
  • Sulit merasa puas.
  • Ada preferensi pribadi dalam menentukan aktivitas pemenuhan kebutuhan.

 

Sosialisasi
Hakikat Sosialisasi

Sosialisasi adalah proses sosial seumur hidup untuk mempelajari pola budaya, perilaku, dan harapan.

Dapat dikatakan, sosialisasi merupakan proses seumur hidup yang berkaitan dengan cara individu mempelajari nilai dan norma sosial yang ada atau berlaku di masyarakat agar dapat diterima kelompoknya.

Interaksi sosial meliputi perpindahan individu dari satu tempat ke tempat yang lain, peran dalam hidup mereka mulai dari lulus sekolah, memperoleh pekerjaan menikah, memiliki anak, hingga pensiun.

Agen Sosialisasi

Berikut merupakan agen-agen sosialisasi:

  • Keluarga
  • Sekolah
  • Kelompok Sepermainan
  • Media Massa

 

Proses Sosialisasi

Jean Piaget menjelaskan adanya perbedaan tahap anak-anak dalam belajar untuk berpikir tentang diri mereka sendiri dan lingkungan mereka.

Tahapan tersebut adalah:

  • Sensorimotor (0-2 tahun)
  • Pra-operasional (2-7 tahun)
  • Operasional konkret (7-11 tahun)
  • Operasional formal (11-15 tahun)

Pada tahap sensorimotor bayi belajar terutama dengan menyentuh benda, memanipulasinya, dan secara fisik menjelajahi lingkungannya.

Pada tahap pra-operasional anak sudah menguasai bahasa dan menggunakan kata-kata untuk merepresentasikan objek dan gambar secara simbolis.

Pada tahap operasional konkret anak-anak telah memahami pengertian logis seperti hubungan sebab dan akibat.

Pada tahap operasional formal anak yang beranjak dewasa lebih mampu memahami ide-ide yang sangat rumit.

 

Nilai dan Norma

Definisi Nilai dan Norma

Nilai dapat dilihat sebagai sesuatu yang absolut, melekat pada objek, hadir dalam diri manusia, dan identik dengan perilakunya.

Norma merupakan aturan atau cara yang diterapkan masyarakat agar sesuai dengan nilai yang dianut oleh masyarakat setempat.

Norma diturunkan dari nilai-nilai sosial yang ada di masyarakat.

 

Jenis-Jenis Nilai dan Norma

Notonagoro membagai nilai menjadi tiga macam, yaitu:

  • nilai material: segala hal yang bermanfaat bagi jasmani manusia
  • nilai vital : segala hal yang bisa digunakan manusia untuk melakukan kegiatan
  • nilai kerohanian: segala sesuatu yang bermanfaat bagi rohani manusia
    • Nilai Kebenaran : bersumber dari unsur akal manusia
    • Nilai Keindahan : berasal dari perasaan dan estetis manusia
    • Nilai Kebaikan/Moral : berasal dari kehendak atau kemauan manusia
    • Nilai Religius: merupakan nilai ketuhanan yang tertinggi dan mutlak

Norma dapat dibagi menjadi emapt yaitu:

  • Norma agama : aturan yang bersumber dari Tuhan
  • Norma kesusilaan : berasal dari hati nurani yang dipraktikkan secara berulang dan menjadi kebiasaan
  • Norma kesopanan : berisi seperangkat aturan yang menjadi panduan tingkah laku
  • Norma hukum: tersusun atas aturan-aturan yang dibuat lembaga-lembaga resmi tertentu

 

Peranan Nilai dan Norma

Peran nilai dan norma adalah:

  • Mengatur kehidupan masyarakat untuk membentuk pola perilaku masyarakat yang tidak merugikan atau merusak tatanan yang ada dalam masyarakat.
  • Menyeimbangkan hak dan kewajiban dalam masyarakat
  • Nilai berfungsi sebagai alat motivasi dan kontrol sosial sedangkan norma merupakan pedoman bagi individu untuk berlaku di dalam masyarakat.

 

Interaksi Antarwilayah

Interaksi merupakan peristiwa saling memengaruhi daya, objek, atau tempat satu wilayah dengan wilayah lainnya.

Setiap wilayah memiliki potensi sumber daya dan kebutuhan yang berbeda dengan tempat lain sehingga memunculkan sebuah interaksi antarwilayah dalam rangka memenuhi kebutuhan.

Sebagai contoh yang mudah ada perbedaan jelas antara perdesaan dan perkotaan.

Berikut merupakan perbandingan karakteristik wilayah perdesaan dan perkotaan:

Rangkuman Materi IPS Kelas 7 Tema 1 Kurikulum Merdeka

Rangkuman Materi IPS Kelas 7 Tema 1 Kurikulum Merdeka

 

Nah perbedaan tersebutlah yang menjadikan interaksi antarwilayah.

 

Aktivitas Memenuhi Kebutuhan

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, kebutuhan berasal dari kata “butuh” yang bermakna yang diperlukan atau yang dibutuhkan.

Sedangkan arti kata kebutuhan sendiri merupakan sesuatu yang dibutuhkan dapat berupa tempat, orang, atau semua benda dan yang dibendakan.

Philip Kotler menyatakan, keinginan merupakan kebutuhan manusia yang terbentuk oleh budaya dan kepribadian seseorang.

 

Jenis-Jenis Kebutuhan Manusia

Kebutuhan manusia dapat dikelompokan berdasarkan:

  • tingkat kepentingan
  • waktu pemenuhan kebutuha
  • sifat
  • subjek pemenuh kebutuhan

Mari kita bahas satu per satu masalah ini lebih rinci.

Kebutuhan Berdasarkan Tingkat Kepentingan

Kebutuhan berdasarkan tingkat kepentingannya dibedakan menjadi:

  • kebutuhan primer
  • kebutuhan sekunder
  • kebutuhan tersier

Kebutuhan primer merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi oleh manusia, apabila tidak terpenuhi atau pemenuhannya ditangguhkan akan berpengaruh terhadap kelangsungan hidupnya.

Kebutuhan primer meliputi kebutuhan akan makan, pakaian, tempat tinggal.

Kebutuhan sekunder termasuk dalam kebutuhan pelengkap karena kebutuhan ini akan dipenuhi dan diusahakan setelah kebutuhan primer dapat terpenuhi.

Contoh kebutuhan sekunder misalnya TV, radio, dan buku.

Kebutuhan tersier merupakan kebutuhan terhadap barang yang dianggap mewah.

Contoh kebutuhan tersier misalnya membeli jam, tas atau mobil mewah untuk meningkatkan status sosialnya di masyarakat.

 

Kebutuhan Berdasarkan Waktu Pemenuhan Kebutuhan

Kebutuhan berdasarkan waktu pemenuhan kebutuhan dapat dibedakan menjadi empat yaitu:

  • kebutuhan sekarang
  • kebutuhan masa mendatang
  • Kebutuhan Mendesak
  • Kebutuhan Sepanjang Waktu

Kebutuhan sekarang merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi pada saat dibutuhkan.

Contohnya apabila sakit yang membutuhkan perawatan saat itu juga, tidak mungkin menunggu sampai meninggoy dulu kan?

Kebutuhan masa mendatang merupakan kebutuhan yang waktu pemenuhannya bisa dilakukan pada masa mendatang.

Misalnya seseorang yang ingin melakukan ibadah haji di masa mendatang, dapat menabung mulai saat ini.

Kebutuhan mendesak merupakan kebutuhan yang terjadi secara tiba-tiba dan sifatnya insidental.

Misalnya terkena musibah.

Kebutuhan sepanjang waktu merupakan kebutuhan yang dipenuhi sepanjang waktu sampai seseorang tersebut tidak membutuhkannya lagi.

Misalnya pendidikan.

 

Kebutuhan Berdasarkan Sifat

Kebutuhan berdasarkan sifatnya dapat dikelompokan menjadi dua yaitu kebutuhan jasmani dan rohani.

Kebutuhan jasmani (kebutuhan fisik) merupakan kebutuhan yang pemenuhan kebutuhannya akan memberikan kepuasan kepada badan atau jasmani seseorang.

Contohnya olahraga.

Kebutuhan rohani merupakan ke butuhan yang pemenuhan kebutuhannya a kan memberikan kepuasan kepada ro hani atau batin seseorang.

Contohnya liburan dan rekreasi.

 

Kebutuhan Berdasarkan Subjek

Berdasarkan subjeknya, kebutuhan manusia dibedakan menjadi dua yaitu kebutuhan individu dan kebutuhan kelompok.

Kebutuhan individu merupakan kebutuhan yang kepuasan dan tujuan pemenuhannya dirasakan oleh individu atau seseorang.

Kebutuhan kelompok merupakan kebutuhan yang kepuasan dan tujuan pemenuhannya dirasakan oleh kelompok atau golongan masyarakat tertentu.

 

Faktor yang Memengaruhi Kebutuhan

Perbedaaan kebutuhan setiap individu dipengaruhi oleh berbagai faktor, yaitu:

  • Jenis Kelamin
  • Tingkat Pendidikan
  • Lingkungan Tempat Tinggal
  • Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
  • Pendapatan
  • Status Sosial
  • Selera
  • Adat Istiadat

 

Jenis-jenis Alat Pemuas Kebutuhan

Jenis-jenis alat pemuas kebutuhan dapat dikategorikan:

  • Berdasarkan Cara Memperolehnya
  • Berdasarkan Hubungannya dengan Barang Lain
  • Berdasarkan Tujuan Penggunaanya
  • Berdasarkan Proses Pembuatannya

Mari kita bahas lebih jauh lagi haha.

 

Alat Pemuas Kebutuhan Berdasarkan Cara Memperolehnya

Berdasarkan cara memperolehnya, alat pemuas kebutuhan dibagi menjadi tiga yaitu barang bebas, barang ekonomis, barang illith.

Barang bebas merupakan barang sebagai alat pemuas kebutuhan yang jumlahnya banyak bahkan tidak terbatas serta tidak perlu pengorbanan untuk memperolehnya.

Contohnya udara, sinar matahari, air laut.

Barang ekonomis merupakan barang yang membutuhkan pengorbanan untuk mendapatkannya.

Contohnya untuk mendapatkan uang seseorang harus bekerja dengan pengorbanan fisik dan waktu.

Barang illith merupakan barang yang ketika jumlah barangnya terbatas dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia, sedangkan ketika jumlah barang ini berlimpah justru menyebabkan bencana bagi manusia.

Contohnya api, sedikit bisa dipakai masak, kebanyakan ya kebakaran lah!

 

Alat Pemuas Kebutuhan Berdasarkan Hubungannya dengan Barang Lain

Berdasarkan hubungannya dengan barang lain, alat pemuas kebutuhan dapat dibedakan menjadi barang substitusi dan barang komplementer.

Barang substitusi merupakan alat pemuas kebutuhan yang berfungsi sebagai pengganti barang lainnya dengan syarat barang tersebut memiliki kegunaan sama.

Contohnya ketika nasi habis tapi lapar, ya bisa makan mie, sama-sama kenyang kan?

Barang komplementer merupakan alat pemuas kebutuhan yang berfungsi sebagai pelengkap barang lainnya.

Contohnya handphone dan charger, ga ada charger wassalam sudah itu HP nya 😛

 

Alat Pemuas Kebutuhan Berdasarkan Tujuan Penggunaanya

Berdasarkan tujuan penggunaanya, alat pemuas kebutuhan dapat dibedakan menjadi barang produksi dan barang konsumsi.

Barang produksi merupakan barang yang digunakan sebagai alat bantu atau bahan baku untuk menghasilkan barang lain.

Contohnya tanah yang digunakan untuk menanam sayuran dan berbagai buah.

Barang konsumsi merupakan barang yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan secara langsung, sering disebut juga barang jadi.

Contohnya pakaian, makanan, barang elektronik, motor, dan lain-lain.

 

Alat Pemuas Kebutuhan Berdasarkan Proses Pembuatannya

Berdasarkan proses pembuatannya, alat pemuas kebutuhan dibedakan menjadi barang mentah, barang setengah jadi dan barang jadi.

Barang mentah merupakan barang yang perlu melalui proses produksi sebelum digunakan oleh masyarakat, sering disebut juga bahan baku.

Contohnya padi yang masih perlu diolah menjadi beras terus baru diolah menjadi nasi.

Barang setengah jadi adalah barang yang belum dapat dikonsumsi dan masih dalam proses produksi.

Contohnya tepung gandum yang masih perlu diproses untuk membuat roti.

Barang jadi merupakan barang yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia.

Contohnya roti, kapas kemasan, meja, kursi, dll.

 

Apabila kalian sudah cukup memahami materi ini, coba juga latihan soal materi ini pada link dibawah ini:

 

Latihan Soal IPS Kelas 7 Tema 1 Kurikulum Merdeka

 

Sekian rangkuman yang dapat Admin bagikan kali ini tentang rangkuman Materi IPS Kelas 7 Tema 1 Kurikulum Merdeka.

Jangan lupa share ke teman teman kalian apabila kalian merasa artikel ini bermanfaat untuk kalian.

Selalu kunjungi Portal Edukasi untuk rangkuman materi lainnya ya.

Baca Juga: Rangkuman Materi IPS Kelas 7 Tema 2 Kurikulum Merdeka

4.4 27 votes
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest

8 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments
rizal

bisa minta file nx kha pak

khonsa

tolong jangan ada iklan game, kasian anak2 tidak konsentrasi belajar, jadi ingin main game. sebagai orang tua sedih anak lebih tertarik game

Nadia

Kak boleh minta dokumen nya..

paryati

assalamu’alaikum

shinta

sangat membantu, terimakasih ????

error: Maaf Dilarang Copas Ya :)
8
0
Would love your thoughts, please comment.x
()
x